The Blog

Yogyakarta, 17th December 2015 "There's always your name whenever I pray to God and it will always be. Don't worry, I pray for the best for you, that all may go well with you. But, there's something I'm afraid of. What if there's someone who prasy for me and this someone isn't you? " If he's indeed meant to be with you and you're also meant to be with him, God will keep him safe and unite you and him in the right time and place. Semangat to Mbooooodd. Jangan galauuuuu.

The full moon rose over us From the valley of Wada' And we owe it to show gratefulness Wherever the call is to God O you, who were raised among us Coming with a word to be obeyed You have brought to this city nobleness, Welcome best caller to God's way

Minggu yang lalu aku dan teman-teman alumni Sampoerna Academy lainnya melakukan sesi coaching bersama divisi Alumni and Career Develoment dari PSF. Perwakilan dari divisi ini adalah Mbak Ning dan Mr. Sendy. Mbak Ning bertugas untuk mengerjakan aktivitas yang berkaitan dengan administrasi, seperti presensi dan pembagian EQ report sedangkan Mr. Sendy yang coaching kami. Dari EQ report yang aku dapet, nilai terendah yang aku dapetin ada pada aspek self-awareness dan aku pikir itu emang beneran cocok sama diriku karena most of the time aku prefer buat ngedahuluin kepentingan orang lain daripada diriku sendiri. Report itu juga bilang kalo terkadang aku ga bisa paham sama feeling aku sendiri. Yaah, kalo dipikir-pikir iya juga sih hehe. Nah untuk meningkatkan self-awareness aku, Mr. Sendy memberikanku mission selama 4 bulan kedepan, yaitu membuat weekly journal mengenai apa aja yang membuatmu senang, sedih, marah dan lain-lain. Soo, tanpa berbasa-basi lagi, inilah journal week 1 akuu. What ma

That moment ketika kamu coba restoran sushi yang baru buka dan makan sushi mentah disana dan kamu keracunan..

Life remains a blessing Although you cannot bless

Halo guys, kali ini aku bakalan nyeritain satu hal yang dikatain pernah Ayahku ke aku dan hal ini gak bakalan aku lupain karena ini nyentuh banget guys asal kalian tauuuu T.T Ceritanya berkaitan dengan Bokoma. Apa itu bokoma? Ini dia... Bokoma, alat pemijit kepala yang berguna untuk melancarkan peredaran darah di kepala. Cocok digunakan kalo lagi mumet ngerjain tugas.  Dimulai dari liburan singkat, entah libur karena apa aku lupa, semester lalu. Ayahku memutuskan pergi ke Jogja untuk ngurusin bisnisnya sekalian ngejenguk aku. Pertama Ia mampir Semarang dulu buat ambil mobil yang dititipin di sodara, lalu Ia telusuri jalanan raya Semarang-Jogja. Hari kedua Ayahku di Jogja, saat aku hampiri tempat nginepnya Ayahku, tiba-tiba Ia nyeletuk dan ngajak aku ke Solo buat beli wayang. What a surprise! Dia ngajak aku disaat yang tepat, ketika aku udah jenuh sama tugas-tugas. Dan akhirnya kami berdua berpetualang ke Solo! Waktu itu bener-bener happy banget deh, Alhamdulillah ya~.  Setelah sampai d

That moment... ... ketika kamu bangun tengah malem karena kelaparan. Kamu pengen makan sesuatu tapi ngantuk berat. Akhirnya dengan berat hati kamu bangun dari kasur lalu berjalan menuju container makanan dan yang kamu temukan hanyalah sebungkus kuaci biji bunga matahari merek Rebo dengan rasa original. Lalu tanpa pikir panjang kamu bawa tuh sebungkus kuaci, lalu kamu tiduran diatas kasur dan makan kuaci sambil ngantuk-ngantuk sampai kamu ketiduran. 

This is a letter as a remembrance for my future self. For those who think this letter is ridiculous, don't bother to read it and with my pleasure, you may leave this page.  Hello the future Sembadra, you should remember that you've been contributing in an activity, which is so awesome and you want to join it over and over again, called Kuliah Kerja Nyata (KKN). For those who don't know what exactly KKN is and if the future Sembadra, somehow, forgets about it, it's community service and development in other words. This activity make undergrad students getting involve in society's problems and with their skill gained in university, they should help the society to solve them. So the future Sembadra, let me explain you about your KKN. It took place in Kecamatan Larangan. Hmm, sounds weird huh?  It's in Kabupaten Brebes, in Central Java. The condition of this place is so dusty with strong wind, and everywhere is red onion fields and damaged roads. And not to be forgo

In a mother’s womb were two babies. One asked the other:  “Do you believe in life after delivery?” The other replied, “Why, of course. There has to be something  after delivery. Maybe we are here to prepare ourselves for what we will be later.” “Nonsense” said the first. “There is no life after delivery. What kind of life would that be?” The second said, “I don’t know, but there will be more light than here. Maybe we will walk with our legs and eat from our mouths. Maybe we will have other senses that we can’t understand now.” The first replied, “That is absurd. Walking is impossible. And eating with our mouths? Ridiculous! The umbilical cord supplies nutrition and everything we need. But the umbilical cord is so short. Life after delivery is to be logically excluded.” The second insisted, “Well I think there is something and maybe it’s different than it is here. Maybe we won’t need this physical cord anymore.” The first replied, “Nonsense. And moreover if there is life, then why has n

Ya Tuhan, ini sangatlah lucu.  Aku hanya melontarkan satu nama dari mulutku dan keping-keping kejadian tersusun satu demi satu menjadi sebuah gambar yang sangat vivid, dengan detail yang sangat mencengangkan. Bukan hanya aku yang tercengang, mereka juga. A nd turns out I was wrong. Ternyata dunia memang hanyalah tempat senda gurau semata. But why did I desire all that is lost? Kini saatnya aku bilang "No Comment". Hanya kali ini saja. Biarkanlah aku sejenak sendiri dalam gelap sambil dengar Berdua Saja-nya Payung Teduh sampai terlelap.

Saat aku berjalan-jalan, menjamah setiap kios-kios dan etalase di pusat perbelanjaan, tiba-tiba mataku tertuju pada seorang ibu yang menggandeng tangan anak gadisnya. Usia ibu itu agaknya hampir menginjak 4 dekade. Dan anak gadisnya bertubuh bongsor, mungkin ia sedang menginjak masa-masa remajanya. Ia selalu tersenyum. Bola matanya lincah kesana kemari, tampak bercahaya melihat keadaan disekitarnya yang penuh dengan orang berlalu-lalang. Begitu juga ibunya, matanya bercahaya melihat anaknya yang senang. Sesekali ia mengajak anaknya mengobrol, tetapi tampaknya anak gadisnya tidak terlalu memperhatikannya. Anak gadisnya tetap fokus pada hal-hal di sekitarnya. Walau demikian, ia tetap tersenyum melihat gelagat anaknya itu. Karena apa? Karena ia tahu, anak gadisnya sangat spesial dan unik. Dan ia tahu, disamping sikap tak acuhnya, anak gadisnya begitu menyayanginya. Begitu pula denganya. Ia sangat menyayangi anak gadisnya.  Down syndrome.   Pernahkah kalian berpikir seberapa sakit hati seo

Ideal condition idaman saat ini. Lewat jam 9 pagi, matahari bersinar cerah Sebotol air putih dan sekotak bekal Bangku taman Semilir angin Daun berguguran Sebuah cannal headset lengkap dengan smartphonenya Sebuah masterpiece dari Joe Hisaishi yang berjudul The Legend of Ashitaka Daydreaming . Nb. Tampaknya setelah vakum berbulan-bulan dari menulis blog, aku kehilangan senseku untuk menjabarkan pikiran menggunakan kata-kata -_-